MINAHASA – Rabu (17/3/2021) merupakan Hari Kebangkitan Masyarakat Adat Nusantara (HKMAN) ke 22. Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) Sulawesi Utara bersama Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) Sulawesi Utara, Gerakan Minahasa Muda (GMM) dan Yayasan Seni Budaya Ora Et Labora (YSB-OEL) menggelar Festival Seni Budaya di kawasan Benteng Moraya Tondano.
Rangkaian Festival diawali penampilan Kawasaran Waraney Umbanua Manado dan selanjutnya ibadah syukur dipimpin Tedius Kuemba Batasina STh. Setelah itu parade seni budaya menampilkan Sanggar Seni Budaya Fakultas Teknik Unima, Komunitas Adat Waraney Wuaya dan Waraney Umbanua Manado. Dilanjutkan kolaborasi apik antara budaya Minahasa-Dayak antara Tuha Pekuyang dan Tonaas Rinto Taroreh.
Melantunkan syair tua Minahasa dari Kalfein Wuisan dan Fredy Wowor, puisi leh sastrawan Minahasa Greenhill Weol. Orasi Kebudayaan dari akademisi Minahasa Dr. Denni Pinontoan serta ditutup dengan monolog dari Sylvester Ompi Setlight.(kelly)