Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Minahasa, menggelar rapat paripurna pengumuman akhir masa jabatan kepala dan wakil kepala daerah, periode 2018-2023, bertempat di Ruang Sidang DPRD, Rabu (9/8/23).
Paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Glady Kandouw SE didampingi Wakil ketua Oktesy Runtu SH MSi dan Denny Kalangi itu, dihadiri Bupati Minahasa, Dr Ir Royke Octavian Roring MSi, Wakil Bupati Robby Dondokambey SSi MM MAP, Sekretaris Daerah Dr Lynda Watania MSi, forkopimda, para anggota dewan, serta jajaran pemkab.
Sementara itu, Sekretaris Dewan (Sekwan) Dra Riany Suwarno membacakan surat keputusan pengusulan pemberhentian kepala daerah dan wakil kepala daerah. Dan surat keputusan tersebut akan dibawah ke Mendagri melalui Gubernur Sulut.
Selanjutnya, Bupati Royke Roring dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada pimpinan dewan serta segenap anggota, karena telah mengagendakan rapat paripurna pengunguman akhir masa jabatan kepala dan wakil kepala daerah.
“Berkenan dengan hampir habis masa jabatan kami sebagai bupati dan wakil bupati periode 2018-2023. Untuk itu, nahkoda kapal pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan, kami sebagai kepala daerah tanpa terasa perjalanan panjang tersebut selama lima tahun akan segera berakhir dalam beberapa bulan kedepan,” katanya.
Roring menjelaskan, ada beberapa program kerja yang telah disusun sesuai dengan visi misi diawal pemerintahan. Menurutnya, banyak harapan dan amanah dari masyarakat yang sudah dituntaskan.
“Memang, sebagai manusia biasa tentu masih banyak pekerjaan rumah yang belum kami selesaikan. Meski demikian, kami yakin dan percaya jika tugas kami selama ini dianggap baik, maka pemerintah yang akan datang bisa melanjutkan pekerjaan itu hingga paripurna,” harapnya.
Dirinya juga sangat bersyukur dan bangga atas capaian-capaian serta prestasi yang telah diraih selama lima tahun ini. Walaupun, kata Roring, di era kepemimpinan dia dan wakil bupati berhadapan dengan Pandemi Covid-19 yang sangat berpengaruh pada pembangunan.
“Kami sadar masih banyak kekurangan dari kami disengaja atau pun tidak disengaja, baik dalam bentuk kebijakan, ucapan dan tingkah laku. Untuk itu, kami mohon dibukakan pintu maaf yang sebesar-besarnya. Kekeliruan dari kami, adalah tanda bahwa kami telah berbuat karena hanya orang-orang yang tidak berbuat apa-apa yang tidak pernah membuat kesalahan,” ujarnya.
ROR juga menyampaikan banyak terima kasih kepada forkopimda, dan jajaran pemkab yang selama ini telah bekerja sama dengan baik, demi kemajuan Kabupaten Minahasa.
“Ucapan terima kasih dan penghargaan juga disampaikan kepada seluruh masyarakat Minahasa yang secara bersama-sama telah ikut serta dalam mewujudkan Kabupaten Minahasa yang lebih baik dan maju dalam segala bidang. Dengan harapan, peran dan kontribusi kita semua tetap dan terus terjaga untuk mendukung program-program pembangunan pada periode kepemimpinan bupati dan wakil bupati Minahasa selanjutnya,” katanya.
“Kiranya segala pengabdian serta pemberian diri kita bersama dalam memajukan Kabupaten Mimahasa, akan senantiasa mendapatkan dukungan penuh dalam kebersamaan dari masyararakat Minahasa, dan tentunya dilindungi dan tuntunan serta berkat dari Tuhan yang maha kuasa,” sambung ROR. (advetorial)
