SANGIHE— Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Sangihe bakal mendapatkan alokasi dana miliaran rupiah. Dana yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) untuk pembangunan di beberapa wilayah di Sangihe. Itupun berasal dari Balai Sarana Prasarana Pemukiman (BSPP) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut),
Direktur PDAM Sangihe Novilius Tampi mengatakan hal tersebut merupakan hasil kunjungan tim BSPP. Sehingga dalam waktu dekat ini sejumlah pekerjaan terkait dana tersebut akan segera dilelang.
“Rencanaya untuk pembangunan Instalasi Pengolahan Air (IPA) baru di Pelelangen Tamako dan perbaikan pasca bencana Intek Hiung. Semuanya ada tiga paket pekerjaan, yakni IPA nominalnya kurang lebih Rp 11
miliar, jaringan pipa dari Pelelangen sampai Hesang dan Manggawa Satu sekitar Rp 4 miliar serta perbaikan Intek Hiung pasca bencana sekitar Rp 3 miliar,” jelas Tampi, Selasa (10/11/2020).
Bahkan ditambahkan Tampi akan ada pula pekerjaan penggantian pipa pasca bencana tahun 2016. Selain itu pipa ke Kolongan
Akengbawi dan jalur khusus untuk rumah sakit yang anggarannya sekitar Rp 2,5 miliar. Itu berasal dari Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Sangihe.
“Semua pekerjaan akan dilaksanakan tahun 2021 nanti, namun proses lelang pada akhir 2020 ini. Proses lelangnya tak mudah dan tidak sembarang karena ketat berdasarkan ketentuan BSSP” jelasnya.(iwan)
