SANGIHE – Warga Kabupaten Kepulauan Sangihe diminta untuk tidak percaya dengan informasi hoax atau tak benar terkait Vaksin Sinovac.
“Jangan percaya Hoax soal vaksin, yakni dikatakan ada chip terpasang didalamnya kemudian disuktikan. Itu tidak benar,” tegas Direktur RSUD Liun Kendage Tahuna dr Handry Pasandaran ME, Sabtu (30/1/2021).
Menurutnya, sebelum diedarkan untuk proses penyuntikan. Vaksin itu melalui dua tahapan pengujian yakni, uji laboratorium dan klinik terbatas yang sudah ada emeregenci yang dikeluarkan Balai Pengawas Obat dan Makanan Indonesia.
Lanjut Pasandaran, pihaknya telah menerima vaksin sinovac dari Pemprov Sulut sejak Jumat (29/1/2021). Dan nantinya proses vaksinasi rencananya akan dilaksanakan Senin (1/2/2021) dengan dimulai Launching.
“Persiapan vaksinasi awal dalam launching telah dimatangkan dan rencananya 10 orang yang akan menerima pertama. 10 orang itu terdiri dari unsur Forkompinda dan sejumlah pejabat Pemkab,” jelas Pasandaran.
Setelah launching dilaksanakan, maka proses vaksinasi akan dilanjutkan kepada Tenaga Kesehatan (Nakes) yang memenuhi syarat.
“Launching akan dilaksanakan di RUSD Liun Kendage. Selanjutnya akan didistribusikan ke fasilitas kesehatan seperti Puskemas untuk Vaksinasi Nakes,” pungkasnya.(iwan)
