KANALMETRO, MINAHASA – Akses jalan penghubung di Kecamatan Kakas Barat, Kabupaten Minahasa yang menghubungkan antara Desa Simbel dan Wailang ternyata masih berpotensi untuk kembali terjadinya tanah longsor susulan.
Meski pembersihan telah dilakukan oleh Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Minahasa.
Namun pihak BPBD melihat masih adanya potensi untuk terjadinya tanah longsor susulan pada ruas jalan penghubung di Kecamatan Kakas Barat ini.
Hal itu dikatakan Kepala Bidang Kedaruratan BPBD Minahasa Marthen Wagey yang memimpin langsung pelaksanakan pembersihan material longsor, Kamis (26/8/2021) malam.
Oleh karena itu Wagey meminta kepada warga pengendara kendaraan yang akan melintas agar tetap berhati – hati.
Selain itu dijelaskannya bahwa ketika mendapat informasi adanya bencana alam tersebut, pihaknya langsung menurunkan 10 personel TRC.
Para personel pun dibantu dengan satu unit alat berat guna membersihkan material di jalan.
Serta menyiagakan satu unit Ambulance guna berjaga jika ada korban dalam bencana tersebut.
Sebelumnya Hukum Tua Desa Simbel Bobby Tangkulung mengatakan kejadian tanah longsor itu dikarenakan hujan deras yang turun sejak pagi hingga sore di wilayah Kakas Barat.
Sehingga material tanah longsor jatuh dan menutupi ruas jalan yang biasa digunakan warga sebagai akses penghubung sekitar pukul 16.00 Wita.
