20 April 2024

/

OD: Meski PPKM dan Pandemi, Ekonomi Sulut Tumbuh

1 min read
PPKM Sulut
Gubernur Sulut Olly Dondokambey

KANALMETRO, SULUT – Gubernur Olly Dondokambey (OD) mengklaim bahwa meski adanya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dan Pandemi, namun ekonomi di Sulawesi Utara (Sulut) tetap tumbuh.

“Walau ada PPKM karena pandemi, namun ekonomi di Sulut tetap tumbuh 8,7 persen,” kata OD usai penandatanganan KUA-PPAS APBD 2021 di DPRD Sulut, Senin (6/9/2021).

Selain itu menurutnya status PPKM di Provinsi Sulut masuk dalam kategori mandiri.

Itu karena adanya penurunan jumlah kasus Covid-19 sehingga Sulut masuk dalam zona merah muda.

“Meski sudah PPKM Mandiri, namun penerapan aktivitas masyarakat tetap sesuai Protokol Kesehatan (Prokes) yakni restoran hanya sampai pukul delapan malam atau 20.00 dengan tetap adanya pembatasan,” jelasnya.

Namun menurutnya, meski telah berstatus PPKM Mandiri tetapi ketika ada yang hendak pulang kampung halaman akan tetap diproses secara ketat.

Sehingga jika ditemukan memiliki gejala atau terpapar Covid-19 akan langsung diisolasi pada Desa itu.

Bukan lagi di Kota, guna memperkecil tumpukan pada lokasi isolasi.

Karena setiap Kecamatan kini telah menyediakan fasilitas isolasi bagi warga.

Apalagi proses tracing, test dan treatment yang dilakukan kini berjalan maksimal karena adanya isolasi terpadu disetiap Kabupaten dan Kota.

Sehingga Bed Occupancy Rate (BOR) atau keterisian tempat tidur isolasi yang disiapkan Pemerintah Provinsi tidak lebih dari 60 persen.

Gubernur pun menjelaskan bahwa target Vaksinasi di Sulut yakni 10 ribu per hari. Tetapi karena saat ini jumlah vaksin masih terbatas, jadi targetnya dua ribu per hari.

Latest from Same Tags