KANALMETRO, TOMOHON – Dinas Komunikasi dan Infromatika (Diskominfo) Tomohon masuk dalam deretan perwakilan kabupaten/kota se Indonesia yang ikut dalam webinar terkait program Gerakan Menuju Kota Cerdas (Smart City).
Kegiatan tersebut merupakan kerja sama Indonesia dengan Korea melalui Letter of Intent (LOI) yang dilaksanakan secara daring, Rabu – Jumat (6-8/4/2022) dan diikuti Kepala Dinas Kominfo Tomohon Novi AH Politon didampingi Kepala Bidang Penyelenggaraan e-Government Joice S Wajong dan staf.
Politon mengatakan seminar ini guna menindaklanjuti kerjasama antara Pemerintah Indonesia dengan Korea Selatan (Korsel) melalui Letter of Intent (LOI) antara Direktur Jenderal Aplikasi Informatika dengan Electronic and Telecommunications Research Institute (ETRI).
Dirinya pun sangat bersyukur karena Kota Tomohon, dalam hal ini Diskominfo terpilih sebagai salah satu peserta seminar Smart City tersebut.
Dengan harapan akan semakin memaksimalkan penerapan Smart City di Kota Tomohon sesuai visi misi Wali Kota Caroll Senduk dan Wakil Wali Kota Wenny Lumentut.
Sementara itu Sebanyak 141 kota/kabupaten yang bergabung dalam Program Gerakan Menuju Kota Cerdas (Smart City) dibekali konsep Smart City khas Korea Selatan.
Yakni, Smart City Demonstration – SeJong City oleh Yeom Sung Yook Director, Private Public Partnership of Smart City Incheon “ifez” Case oleh Lee Sang-ho Director.
Dihari kedua, peserta mendapat materi terkait Solving Urban Problems ITS Solution Daejeon Smart City Case oleh Daejeon Metropolitan City Public Transport Policy Divison. Dilanjutkan materi Solving Urban Problems Smart City-Data Solution GwangJu Smart City Case oleh Lee Doongsoo Director.
Dihari terakhir, materi mengenai Indonesia-Korean Smart City Cooperation Case oleh PT Korea Telecom Indonesia Case, serta Securing Financial Resources to Monetize Smart City yang dibawakan General Manager Han Ha-Nee, The Export-Import Bank of Korea.