KANALMETRO, TOMOHON – Dalam memeriahkan HUT ke 174 tahun Negeri Rurukan, diadakan lomba Ma’zani antar lingkungan.
Dimana setiap peserta yang ikut dalam lomba Ma’zani pada perayaan HUT ke 174 tahun Negeri Rurukan kali ini wajib sudah divaksin Covid-19.
Meskipun sempat diguyur hujan, namun hal itu tidak menyurutkan antusiasme peserta, penonton maupun pendukung masing-masing lingkungan peserta lomba.
Ketua panitia HUT ke 174 tahun Negeri Rurukan Denny Kaunang mengatakan syarat peserta lomba merupakan warga yang tercatat di lingkungan masing-masing.
Dikatakannya bahwa lomba seperti itu sudah biasa dilaksanakan, namun kali ini panitia mewajibkan peserta sudah harus menerima Vaksin Covid-19.
“Lomba ini sudah rutin dilakukan, sehingga setiap warga sudah terbiasa,” jelasnya.
Sehingga menurutnya, meski tidak ada lomba. Namun Ma’zani juga sering ditampilkan ketika ada acara – acara di Rurukan.

Sekedar diketahui Ma’zani merupakan salah satu tarian masyarakat Minahasa, terlebih yang berada di sub etnis Tombulu (salah satunya Tomohon, red).
Tarian Ma’zani diambil dari kata Zazanian atau Raranian yang berarti puji-pujian.
Dimana tarian ini dibawakan sebagai ungkapan syukur kepada yang Maha Kuasa atas hasil panen masyarakat.
Sedangkan Rurukan merupakan salah satu wilayah yang masuk area pemerintahaan Kecamatan Tomohon Timur, Kota Tomohon, Sulawesi Utara (Sulut).
Dulunya Rurukan hanya berada dalam satu Kelurahan. Namun dikarenakan pemkembangan jumlah masyarakat serta area pendudukan.
Rurukan dimekarkan menjadi dua Kelurahan. Kedua Kelurahan itu yakni Rurukan dan Rurukan Satu. Rurukan dikenal sebagai salah satu daerah pertanian dan Pariwisata di Kota Tomohon.
Sebagian besar masyarakatnya bekerja sebagai petani. Sedangkan wilayahnya dikenal sejuk dan berada di dataran tinggi sehingga menjadi tempat menarik para wisatawan lokal maupun mancanegara.