KANALMETRO, MINAHASA – Tim II Unit Resmob Polres Minahasa membekuk empat orang lelaki warga Desa Toliang, Kecamatan Eris karena dilaporkan telah cegat dan lempar mobil milik Fandy Kambey seorang anggota TNI.
Peristiwa itu terjadi, Minggu (26/6/2022) dini hari sekitar pukul 00.20 Wita di Desa Toliang.
Ketika itu korban yang seharinya sebagai prajurit TNI hendak pulang ke Desa Eris, namun oleh para pelaku cegat dan lempar mobil miliknya.
Ceritanya malam itu korban dari pameran Alusista TNI di Benteng Moraya Tondano dan hendak pulang ke Desa Eris melintasi Desa Toliang Oki.
Saat dalam perjalanan, korban melihat dari jarak sekitar 100 meter ada sejumlah anak muda yang ada di jalan.
Korban pun menghentikan mobilnya. Namun tiba – tiba ada seorang pelaku datang menuju ke mobil milik korban.
Seketika itu juga salah satu pelaku itu langsung melakukan pengerusakan kendaraan dengan menggunakan benda tumpul.
Aksinya itu diikuti oleh pelaku lainnya dengan melakukan pemukulan dan pelemparan terhadap mobil milik korban .
Atas kejadian tersebut korban langsung melaporkan apa yang dialaminya kepada petugas kepolisian. Akibat dari aksi itu mobil korban mengalami pecah kaca depan, rusak kaca spion serta bodi kendaraan penyot.
Polisi yang mendapat laporan tersebut langsung melakukan pengembangan dan mencari identitas para pelaku.
Tak butuh waktu lama, polisi mengantongi empat orang pelaku itu yakni lelaki AK alias Aldo (23), GT alias Gais (21), YM alias Yani (42) dan RR alias Romario (34) semuanya warga Desa Toliang.
Senin (27/6/2022) malam sekitar pukul 21.30 Wita, tim II Resmob Polres Minahasa dipimpin Bripka Surya berhasil mengamankan para pelaku.
“Usai diamankan kami langsung serahkan kepada penyidik untuk diproses lebih lanjut,” kata Kapolres Minahasa AKBP Tommy Bambang Souissa SIK melalui Surya ketika dimintai keterangannya. (Kelly)
