KANALMETRO, TOMOHON – Sebagai bentuk penghargaan terhadap budayawan, sejarawan, penulis dan tokoh agama Katolik Henricus Benedictus Palar atau biasa disapa om Ben Palar, dibuatkan perpustakaan yang ada di Rumah Budaya Nusantara (RBN) Wale Mazani yang terletak di Kelurahan Walian Satu, Tomohon dengan nama Perpustakaan HB Palar.
Hendrikus Benedictus Palar lahir pada 18 September 1935, telah menghasilkan sejumlah karya tulis sejarah Minahasa, juga karya seni dan liturgi gereja, menguasai sejumlah bahasa asing seperti Belanda, Spanyol, Latin dan Inggris.
Dalam suatu kesempatan, bertempat di Perpustakaan HB Palar, penulis, jurnalis dan sejarawan Tomohon Judie Turambi menyerahkan beberapa eksemplar buku tentang pahlawan Nasional asal tanah Minahasa yakni Lambertus Nikodemus ‘Babe’ Palar berjudul Diplomat Legendaris Indonesia from Tomohon to New York pada Sabtu (1/4/2023) silam.
Turambi yang merupakan penulis menyerahkan langsung buku tersebut kepada owner RBN Wale Mazani Tomohon, Joudy Aray menuturkan rencana menyerahkan beberapa buku ini ke Perpustakaan HB Palar sebenarnya sudah lama.
“Sejak awal rencana dibukanya perpustakaan ini sebenarnya sudah disiapkan tetapi baru kesampaian hari ini. Budayawan Om Ben Palar yang juga masih memiliki ikatan keluarga dari Babe Palar sangat banyak membantu terlebih dalam tahaap penulisan buku ini, sehingga tanggung jawab moril bagi penulis mensupport perpustakaan HB Palar ini salah satunya dengan menghadirkan buku Babe Palar di sini,” terang Turambi.
Turambi yang juga merupakan bagian dari terbentuknya Kota Tomohon ini mengapresiasi akan langkah RBN Wale Mazani yang menghadirkan perpustakaan HB Palar.
“Selain bagian dari penghargaan akan karya om Ben dalam hal budaya Minahasa ini juga sebagai bentuk mengenalkan kepada generasi penerus bahwa Tomohon pernah memiliki tokoh-tokoh yang hebat maulai dari diplomat ulung seperti Babe Palar hingga sosok om Ben Palar. Tugas kita mewariskan hal baik yang pernah dilakukan oleh mereka,” lanjutnya.
Sementara manajemen RBN Wale Mazani yakni Joudy Aray didampingi Robby Sangi dan Jorry Klaas menyambut baik dan tentu antusias akan hal tersebut.
“Ini merupakan suatu penghargaan dan dorongan motivasi bagi kami, dalam persoalan mewariskan bukan hanya karya dalam budaya tradisional melainkan cerita yang memiliki nilai historis kepada generasi mendatang. Buku ini tentu akan menambah khasanah perpustakaan HB Palar di RBN Wale Mazani,” terang Aray.
Tidak hanya itu, dalam kesempatan tersebut juga dibicarakan terkait rencana bersama ke depan dalam menggaungkan seni, budaya dan literasi di Tomohon.
“Kami juga menyambut baik akan rencana dari penulis Judie Turambi ke depan yang mengagendakan peluncuran buku tentang Tomohon yang akan dibarengi dengan pagelaran seni dan budaya,” tukasnya.