15 September 2024

Sukses Kendalikan Inflasi, Pemkab Minahasa Dapat Dana Insentif dari Pemerintah Pusat

3 mins read
Pj Bupati Minahasa, Jemmy S Kumendong. foto: dok pemkab minahasa

Pemerintah Pusat dalam hal ini Kementerian Keuangan memberikan apresiasi kepada Pemkab Minahasa karena tercatat sebagai salah satu dari 50 pemerintah daerah, baik kabupaten/kota maupun provinsi yang mendapatkan insentif fiskal terkait dengan pengendalian inflasi daerah. Adapun itu dikarenakan sukses menekan angka inflasi.

Rakor Pengendalian Inflasi Pemkab Minahasa

Sehingga dalam keputusan Menteri Keuangan nomor 295 tahun 2024 tentang Rincian Alokasi Insentif Fiskal Tahun Anggaran 2024 untuk Pengharaan Kinerja Tahun Berjalan Kategori Pengendalian Inflasi Daerah Periode Pertama Menurut Provinsi/Kabupaten/Kota, tertanggal 15 Juli 2024 menetapkan 4 provinsi dan 46 kabupaten/kota penerima beserta dengan nilai insentif fiskal tersebut. Salah satunya adalah Pemkab Minahasa.

Di poin lainnya dalam keputusan itu juga ditetapkan besaran total anggarannya adalah Rp300 miliar. Berdasarkan rincian SK Menteri Keuangan tersebut, mendapatkan insentif fiskal senilai Rp6.392.0211.000 atau sekira Rp6,39 miliar.

Rakor Pengendalian Inflasi Pemkab Minahasa

Diketahui sebelumnya pada bulan Juni, Penjabat Bupati Minahasa, Jemmy Stani Kumendong diundang langsung menghadiri Rakornas yang dipimpin langsung oleh Presiden RI, Joko Widodo dalam rangka TPID Awards oleh Direktorat Jenderal Bina Pembangunan Daerah (Bangda) Kemendagri. Penghargaan ini hasil evaluasi pertahun kinerja berjalan.

Dia menyatakan bahwa Pemkab Minahasa terus memantau pergerakan inflasi, dan mengambil tindakan secepatnya bila ada kenaikan signifikan indeks harga komoditas.

Pj Bupati dan jajaran pantau harga dan stok di Pasar sebagai upaya kendalikan inflasi di Minahasa

“Penanganan inflasi di Kabupaten Minahasa tetap dilakukan secara konsisten dan kontinu dengan melibatkan semua stakeholder terkait dalam melakukan berbagai upaya untuk mengontrol inflasi,” ungkap Pj Bupati seraya menegaskan hasil ini juga merupakan kerja keras dan kompak dari jajarannya melalui Sekretaris Daerah, para Asisten, Dinas Badan, Kecamatan hingga Desa dan Kelurahan.

Selain itu, Dia mengatakan keberhasilan ini juga tak lepas dari adanya bimbingan dan pemantauan yang dilakukan secara ketat oleh pemerintah pusat melalui Kementerian Dalam Negeri. Dimana setiap pekan, lewat online, seluruh pemerintah daerah dikumpulkan oleh Kemendagri untuk Rapat Koordinasi pengendalian inflasi.

Pj Bupati dan jajaran pantau harga dan stok di Pasar sebagai upaya kendalikan inflasi di Minahasa

“Iinsentif fiskal terkait pengendalian inflasi yang diraih Pemkab Minahasa ini merupakan salah satu penilaian oleh pemerintah pusat. Yakni penilaian oleh Kemendagri berupa evaluasi kinerja pengendalian inflasi pertriwulan tahun kinerja berjalan oleh pemerintah daerah. Tindaklanjut dari hal tersebut kami menginstruksikan instansi terkait mengambil langkah-langkah konkret yang dibutuhkan dalam menjaga stabilitas ekonomi daerah,” jelas Bupati Kumendong yang juga diketahui sebagai Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Sulawesi Utara. (advetorial)

Latest from Same Tags