KANALMETRO, MINAHASA – Setidaknya ratusan turis yang merupakan wisatawan asal negara Cina datang berkunjung ke lokasi wisata alam pemandian air panas Ranorindang di Desa Leilem, Kecamatan Sonder, Kabupaten Minahasa, Rabu 2 April 2024.
Kedatangan para turis asal Cina itu di pemandian air panas Ranorindang Desa Leilem juga merupakan bagian dari upaya promosi atas tempat wisata alam tersebut sebagai salah satu destinasi pariwisata di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).
Terpantau, kedatangan wisatawan mancanegara itu berlangsung dalam tiga kloter yakni mulai sekitar pukul 09.00 Wita. Disana mereka terlihat kagum dengan pesona alam di lokasi tersebut yang juga merupakan bekas kawah gunung berapi namun telah meletus sejak ribuan tahun lalu. Bahkan ada yang membeli lumpur belerang telah dikemas, karena diyakini baik untuk kesehatan kulit.
Bahkan ada pula yang sempat megosokan tubuh mereka dengan lumpur belerang dari kawah kemudian membilasnya di pemandian air panas. Selain itu jajanan kue khas Minahasa seperti Apang dan Cucur. Bahkan kue khas Desa Leilem yakni Curut ikut dibeli sebagai jajanan para turis.
You Ami, salah satu dari rombongan wisatawan mengaku sangat sangat puas dengan pesona wisata alam pemandian air panas Ranorindang Leilem yang menurutnya masih sangat alami. Bukan saja itu, Dia mengatakan akan mengajak saudaranya dari Cina untuk kembali ke lokasi tersebut.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Minahasa, Telma Lapian mengatakan pihaknya menyambut gembira kedatangan para wisatawan tersebut. Bahkan Pemkab Minahasa akan mendukung kemajuan wisata yang ada dilokasi Desa Leilem, apalagi telah menjadi salah satu destinasi pariwisata di Sulut dan Minahasa.
“Kami juga mendorong pemerintah Desa Leilem dalam upaya meningkatkan pengelolaan wisata melalui Badan Usaha Milik Desa (Bumdes). Karena lokasi ini sudah menjadi salah satu tujuan wisata alam di Sulut,” jelas Dia.
Sementara itu Hukum Tua Desa Leilem, Victor Roring bersyukur karena objek wisata alam tersebut dikunjungi wisatawan mancanegara. Kedepan pihaknya bersama masyarakat setempat |akan berupaya semaksimal mungkin mengembangkan potensi wisata alam tersebut.
“Terima kasih kepada Pemerintah Provinsi dan Kabuypaten karena telah menjadikan lokasi pemandian air panas Ranorindang Leilem sebagai salah satu destinasi tujuan wisatawan mancanegara,” pungkas Dia.
Editor: Fransiskus Talokon
