12 May 2025

//

Kejadian di Kumelembuai Tomohon Bukan Pencurian Anjing, Tapi Kopra dari Rumengkor

2 mins read
kumelembuai tomohon pencurian
Dua pelaku pencurian Kopra diamankan aparat Polsek Tomohon Tengah setelah kawanan mereka alami kecelakaan di Kumelembuai usai mencuri Kopra di Desa Rumengkor, Selasa (29/4/2025). KM-Wailan

KANALMETRO, TOMOHON – Satu orang yang diketahui sebagai pelaku pencurian Kopra mengalami luka parah hingga harus menjalani perawatan medis di Rumah Sakit setelah mengalami luka parah akibat diamuk warga di Kelurahan Kumelembuai, Kecamatan Tomohon Timur, Kota Tomohon, Selasa 29 April 2025.

Kawanan pencuri itu ada tiga orang, mereka kabur ke arah Tomohon melalui Kelurahan Kumelembuai setelah didapati warga di Desa Rumengkor, Kecamatan Tombulu, Kabupaten Minahasa sedang melakukan aksi pencurian Kopra.

Ketiganya adalah lelaki DP (25) dan FK (20) warga Kelurahan Taratara Satu serta IS (sekitar 30-an) warga Kelurahan Taratara Tiga, Kecamatan Tomohon Barat, Kota Tomohon.

Bahkan satu unit kendaraan yang digunakan oleh kawanan pencuri itu dirusak oleh warga di Kelurahan Kumelembuai karena marah dengan tindakan mereka.

“Kejadian berawal dari pencurian Kopra di Desa Rumengkor, Kecamatan Tombulu, Kabupaten Minahasa, Salah satu pelaku sempat diamuk massa dengan cara dianiaya dan kendaraan mereka dirusak di Kelurahan Kumelembuai,” kata Kapolsek Tomohon Tengah, AKP Hanny Goni ketika dikonformasi.

Oleh karena itu Dia menegaskan bahwa yang beredar diinformasi para pelaku merupakan pencuri hewan anjing tidak benar. Melainkan pencuri Kopra milik Novri Udung. Karena barang bukti yang ditemukan adalah Kopra hasil curian.

“Dua pelaku yakni DP dan FK berhasil diamankan tak lama setelah kejadian. Keduanya telah diserahkan ke Polsek Tombulu, Polresta Manado sebagai lokasi pencurian. IS masih dalam perawatan medis,” jelas AKP Hanny Goni.

Sementara itu diperoleh informasi, ketika sedang kabur dari Desa Rumengkor. Saat melintas di Kelurahan Kumelembuai, para pencuri itu menabrak kendaraan lain hingga masuk ke selokan. DP dan FK langsung kabur dari lokasi kejadian.

Bahkan diketahui jika lelaki WS warga Kelurahan Taratara Dua ketika hendak mengecek kendaraan miliknya yang dipakai oleh ketiga pelaku pencurian, ikut menjadi korban penganiayaan.

Reporter: Wailan Montong
Editor: Fransiskus Talokon

Latest from Same Tags