03 October 2025

/

Korban Tenggelam di Pantai Kabasaran Kapataran Ditemukan Tewas

2 mins read
korban tenggelam pantai kabasaran
Usai ditemukan, tim SAR gabungan mengevakuasi korban tenggelam di Pantai Kabasaran yang sudah dalam keadaan tewas, Jumat (3/10/2025). foto: dok basarnas sulut

KANALMETRO, MINAHASA – Pencarian terhadap lelaki Firland Ericko Lahilote (21) warga Kelurahan Bitung Barat Satu, Kecamatan Maesa, Kota Bitung yang merupakan korban tenggelam di Pantai Kabasaran, Desa Kapataran, Kecamatan Lembean Timur, Kabupaten Minahasa berakhir, Jumat 3 Oktober 2025 sore sekitar pukul 15.30 Wita.

Hal itu setelah korban ditemukan oleh tim SAR Gabungan dalam kondisi tewas di sekitaran Pantai Ranowangko, Kecamatan Kombi, Kabupaten Minahasa usai empat hari dilakukan pencarian sejak dilaporkan tenggelam di Pantai Kabasaran, Selasa 30 September 2025 pagi sekitar pukul 09.00 Wita.

“Sebelum korban ditemukan, tim SAR Gabungan dalam melakukan pencarian membagi tiga Search and Rescue Unit (SRU),” kata Kepala Basarnas Sulut, Geogre Randang.

Pertama melakukan penyisiran di sepanjang pesisir pantai. Kedua melakukan penyelaman pada area yang dicurigai sebagai lokasi korban tenggelam. Ketiga melakukan pencarian melalui udara menggunakan drone thermal.

Dia menjelaskan pula bahwa usai ditemukan, korban langsung dievakuasi dan dilakukan proses identifikasi oleh tim Inavis Polres Minahasa. Selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarga untuk di bawa ke rumah duka.

“Temukannya korban, maka operasi SAR resmi ditutup, seluruh unsur dikembalikan ke satuannya masing-masing. Terima kasih kepada semua yang telah terlibat selama pencarian,” tambah Geogre Randang.

Masyarakat pun dihimbau agar menjadikan kejadian tersebut sebagai pengingat akan pentingnya kewaspadaan saat beraktivitas di wilayah pantai dan perairan.

Personel yang terlibat dalam operasi pencarian itu berasal dari tim Rescue KPP Manado, Polsek serta Puskesmas Lembean Timur, Pos TNI AL Atep Oki, BPBD Kabupaten Minahasa, RAPI Minahasa, keluarga korban dan masyarakat setempat.

Sekedar diketahui bahwa diperoleh informasi bahwa sebelum kejadian, korban bersama sejumlah temannya datang berwisata di Pantai Kabasaran, Selasa 30 September 2025. Ketika itu mereka menaiki dua perahu.

Namun diperikirakan sekitar pukul 09.00 Wita perahu yang ditumpangi oleh korban bersama dua temannya terbalik karena dihantam ombak. Upaya pertolongan oleh teman-temannya kepada korban tidak berhasil karena ombak dan ikut terseret arus deras.

Kemudian hal itu dilaporkan ke kantor SAR Manado. Selanjutnya tim Rescue langsung menuju ke Pantai Kabasaran untuk melakukan pencarian.

Reporter: Kelly Korengkeng
Editor: Fransiskus Talokon

Latest from Same Tags