08 November 2025

Cuaca Ekstrim, Pelayaran Manado – Tahuna Terganggu

2 mins read
cuaca ekstrim tahuna
Cuaca ekstrim di perairan Sangihe berdampak pada aktivitas pelayaran pada Pelabuhan Tahuna

KANALMETRO, SANGIHE – Sejak Rabu 29 Oktober 2025 malam, cuaca ekstrim melanda wilayah Kabupaten Kepulauan Sangihe yang ikut berpengaruh pada aktivitas pelayaran di Pelabuhan Tahuna.

Bahkan KM Barcelona dan KM Mercy Teratai yang memiliki jadwal pelayaran dari Manado ke Pelabuhan Tahuna terganggu karena kondisi cuaca ekstrim.

“Untuk KM Barcelona tidak dapat berangkat menuju Pelabuhan Tahuna karena kondisi cuaca yang tidak memungkinkan. Sementara KM Mercy Teratai memang sempat berangkat dari Manado, namun saat tiba di perairan Tahuna tidak bisa sandar karena gelombang tinggi, sehingga akhirnya berlabuh di Pelabuhan Peta,” ujar Plt Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Kelas II B Tahuna, Meifrid Palenewen.

Dia mengatakan bahwa pihaknya masih menunggu laporan resmi dari BMKG mengenai perkembangan tinggi gelombang dan kecepatan angin di wilayah perairan Sangihe.

“Kami terus berkoordinasi dengan BMKG untuk memantau situasi. Berdasarkan rencana, KM Mercy Teratai akan coba berlayar menuju Pelabuhan Tahuna jika kondisi cuaca sudah memungkinkan. Namun, apabila sampai waktu tersebut keadaan belum membaik, maka kapal akan melanjutkan pelayaran dari Pelabuhan Peta langsung kembali ke Manado,” jelas Dia, Kamis 30 Oktober 2025.

Meifrid Palenewen juga mengatakan bahwa pihak UPP Tahuna masih memperkenankan aktivitas pelayanan penjualan tiket hingga pukul 15.00 Wita sambil menunggu kepastian cuaca dan jadwal keberangkatan kapal.

“Nantinya pihak agen akan memberikan informasi terbaru kepada penumpang terkait lokasi dan waktu keberangkatan, apakah dari Pelabuhan Tahuna atau tetap dari Pelabuhan Peta,” jelas Dia.

Dia juga menegaskan bahwa seluruh kegiatan pelayaran tetap mengacu pada Standar Operasional Prosedur (SOP) keselamatan yang berlaku. Pihaknya juga mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap perubahan cuaca yang terjadi di masa pancaroba saat ini.

“Kami sudah menyampaikan imbauan melalui berbagai saluran resmi agar masyarakat lebih berhati-hati. Cuaca pancaroba bisa berubah secara tiba-tiba dan berpotensi membahayakan aktivitas pelayaran. Jika kondisi sudah membaik, tentu aktivitas pelayaran akan kembali berjalan normal,” pungkasnya. (zulfais)

Latest from Same Tags