TOMOHON – Perkebunan Rurukan yang terletak di kaki gunung Mahawu menjadi tempat yang cocok untuk penanaman bibit kopi jenis arabika. Bertempat di tanah misi Keuskupan Manado yang terletak di jalan menuju kawah Gunung Mahawu, dimanfaatkan untuk penanaman perdana Kopi Arabika Mahawu dengan metode Agroforestri Untuk pengembangan Pariwisata, Kamis (8/4/2021).
Kolaborasi Keuskupan Manado dan Redo Coffe yang juga turut dihadiri Pemerintah Kota Tomohon, selain mengembangkan kopi juga sebagai proses penghijauan.
Penanaman perdana dilakukan langsung Wali Kota Tomohon Caroll Senduk dan Wakil Wali Kota Tomohon Wenny Lumentut bersama Uskup Manado Mgr Benedictus Estephanus Rolly Untu, MSC.
Founder Redo Coffe Syahrial Ogi mengatakan secara hitungan matematis untuk lahan 12 hektare akan ditanami 12 ribu bibit kopi Arabika yang terdiri dari enam varietas.
“Ada varietas Kopi Arabika yang dikembangkan dengan target 12 ribu. Pengembangan kopi Arabika ini muncul karena melihat peluang pasar, sehingga menjadi pemicu bagaimana untuk mengembangkan kopi Arabika di Sulawesi Utara,” ujar Ogi.
Uskup ManadoMgr Benedictus E Rolly Untu MSC melalui sambutannya mengatakan lahan seluas 12 hekat ini merupakan aset Keuskupan sejak 1929.
“Diharapkan bisa dimanfaatkan sebaik-baikknya, sehingga bisa membantu perekonomian umat di paroki ini,”harap Mgr Rolly Untu.
Sementara itu, Wali Kota Tomohon Caroll Senduk menyatakan mendukung penuh inisiator yang dilakukan Redo Coffee bersama Keuskupan Manado.
“Lewat ini bisa menjadi pendorong terciptanya kebangkitan ekonomi, apalagi sesuai visi misi kami tentang Tomohon Kota Pariwisata Dunia,” ungkap Senduk.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Tomohon Wenny Lumentut memberikan tantangan kepada Redo Coffe sebagai inisiator.
“Saya menantang akan berikan Rp 250 juta diberikan asal tertanam 12 ribu pohon. 8 April 2022 akan kami cek kalau betul sudah ditanam, dana akan saya serahkan,” tegas Lumentut.
Dalam kegiatan ini dihadiri Kepala Dinas Kehutanan Daerah Provinsi Sulut Rainer Dondokambey, Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Kota Tomohon Steven Waworuntu, juga pemerintah kelurahan dan masyarakat setempat. (zakaria)
Baca Juga : Caroll-Wenny Kukuhkan Pengurus FKUB dan Presidium BKSAUA Tomohon