KANALMETRO, SULUT – Jantje Wowiling Sajow (JWS) mendapat kepercayaan untuk mengembangan tugas sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Minahasa Utara (Minut).
Hal itu setelah Ketua sebelumnya Denny Wowiling atau dikenal dengan DeWo dinonaktifkan dari jabatan tersebut oleh Partai Golkar.
JWS menjelaskan bahwa keputusan penonaktifan DeWo sebagai Ketua DPD II Partai Golkar Minut sudah sesuai aturan Partai berlambang beringin.
“Ini karena ada Mosi ditandatangani 8 dari 10 pimpinan Golkar kecamatan di Minut yang meminta agar Dewo segera dinonaktifkan. Jadi hal itu sudah sesuai dengan aturan partai, karena telah memenuhi persayaratan formal,” jelas JWS, Jumat (26/11/2021).
Djelaskannya pula bahwa keputusan itu diambil karena DeWo telah melakukan pelanggaran moral serta etika yang tidak harus dilakukan seorang kader partai Golkar.
Karena menurutnya, prestasi, dedikasi dan loyalitas merupakan kunci utama bagi setiap kader untuk menimbulkan kepercayaan dari pimpinan.
“Kader partai tidak boleh cepat lupa diri,” tegasnya.
Sehingga menurut mantan Bupati Minahasa ini bahwa atas pelanggaran yang dilakukan DeWo membuat Ketua DPD I Partai Golkar Sulut Christiany Euginia Paruntu (CEP) langsung mengambil sikap tegas.
“Ini adalah bentuk sikap tegas bagi yang tidak mau dalam satu gerbong, maka konsekuensinya akan segera dilakukan pergantian. Ingat, langkah awal sudah dimulai,” kata JWS.
Selain itu menurutnya jika langkah yang diambil CEP sudah sangat tepat karena tidak mau lagi kecolongan di Pemilu dan Pilkada 2024.
“CEP akan melakukan bersih-bersih dimasa Dua tahun jelang tahun demokrasi di 2024,” pungkasnya.
Oleh karena itu dirinya mengajak seluruh kader Partai untuk bersatu menangkan Golkar serta Airlangga Hartarto sebagai Presiden Republik Indonesia di Pemilu dan Pilkada 2024. (kelly)