KANALMETRO, SULUT – Lelaki Swingly Pajow (19) yang seharinya sebagai seorang Mahasiswa asal Desa Tounelet, Kecamatan Sonder, Minahasa dikeroyok lantaran dia membela ayahnya.
Mahasiswa itu dikeroyok di Desa Tounelet, Sonder, Minggu (16/1/2022) subuh sekitar pukul 00.30 Wita.
Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Jules Abraham Abast mengatakan, dalam laporan polisi menjelaskan jika kejadian itu terjadi pada salah satu rumah duka di Desa Tounelet.
Ketika itu korban melihat ayahnya sedang beradu mulut dengan beberapa pemuda. Dan bahkan beberapa diantaranya sudah melakukan pengeroyokan.
Melihat kondisi tersebut, korban dengan spontan mendekati ayahnya dan langsung memukul ke arah para tersangka secara membabi buta.
Para tersangka yang tak terima hal tersebut, langsung balas mengeroyok korban hingga mengalami luka dan memar di wajah. Bahkan korban harus mendapat perawatan medis di RS Siloam Sonder.
“Para pelaku yang semuanya warga Desa Tounelet yakni B (18), AK (25), AK (23), KT (21), NL (28) dan AL (26), sudah diamankan tim URC Totosik Polres Tomohon serta sudah diserahkan ke Polsek Sonder untuk proses hukum lanjut,” jelas Abast, Senin (17/1/2022).
Menurutnya, para pelaku diamankan di beberapa lokasi berbeda di Kecamatan Sonder tak lama setelah pilisi mendapat laporan atas kejadian tersebut.
