29 March 2024

Gandeng Kementerian ESDM, Pemkot Tomohon FGD Pemanfaatan Perencanaan Geopark

3 mins read
Tomohon FGD Pemanfaatan Perencanaan Geopark
Peserta FGD Pemanfaatan Perencanaan Geopark di Tomohon, Jumat (17/3/2023). KM-Wailan

KANALMETRO, TOMOHON – Pemerintah Kota (Pemkot) Tomohon mengadakan Focus Grup Discussion (FGD) soal pemanfaatan langsung panas bumi untuk mendukung pengembangan industri Agro dan pariwisata serta perencanaan pengembangan Geopark, Jumat (17/3/2023) bertempat di gedung Michi No Eki Pakewa.

Dimana dalam kegaiatan yang mengusung tema Pemanfaatan langsung panas bumi untuk mendukung pengembangan industri agro dan Pariwisata serta perencanaan pengembangan Geopark di Kota Tomohon Provinsi Sulawesi Utara ini menghadirkan narasumber yakni Agus Wardoyo selaku Biro Perencanaan Kementerian ESDM, Badan Geologi Kementrian ESDM RI Dr Asep Kurnia Permana ST MSc dan Aries Kusworo ST, Mustika Delimantoro dari Direktorat Panas Bumi Dirjen Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi kementerian ESDM, Direktur Sumber Daya Energi Mineral dan Pertambangan, Kementrian PPN/Bappenas RI Nurul Selen Azzizah.

Plt Kepala Bapelitbang Tomohon, Inggrid Palit menjelaskan FGD ini bertujuan memberikan pemahaman ke masyarakat dan semua Stakeholder terkait pemanfaatan panas bumi.

“Melalui FGD ini kita akan memberikan penjelasan ke masyarakat terkait pemanfaatan panas bumi. Juga untuk seluruh stakeholder. Apalagi Kota Tomohon merupakan daerah yang mempunyai potensi panas bumi dan itu belum dimanfaatkan sepenuhnya,” terang Palit.

Selain itu, saat membacakan sambutan Wali Kota dirinya menyebut, patut disyukuri kondisi Geologi Kota Tomohon dengan keunikan dan keberagamaan sumber daya alam yang ada.

“Salah satunya dengan panas bumi geothermal. Lewat PLTP Lahendong telah mengelola Panas Bumi menjadi Energi terbarukan untuk dimanfaatkan menjadi sumber energi salah satunya energi listrik. Tentunya panas bumi ini menjadi kekayaan bagi Kota Tomohon,” tambahnya.

Tak hanya itu, potensi panas bumi ini turut menjadi kekayaan bagi Kota Tomohon termasuk dalam hal pariwisata.

“Karena Keindahan Alam Suatu daerah tidak lepas dari adanya tatanan unsur geologi baik dalam segi proses Pembentukannya maupun Material Penyusun. Kelurahan Lahendong menjadi salah satu destinasi wisata pengembangan wisata lewat pemanfaatan geotermal.Keindahan Uap panas yang mengepul dijadikan area fotografi dan juga tempat permandian air panas,” jelas Palit.

Ditambahkan, bahwa keberagamaan geologi di Kota Tomohon memiliki nilai warisan terkait keanekaragaman hayati dan keragaman budaya, sehingga dapat dimanfaatkan untuk pengembangan taman bumi (Geopark) yang berkelanjutan.

“Utamanya dalam rangka pengembangan destinasi wisata di Kota Tomohon, Geopark dibangun melalui tiga pilar utama. Yaitu Konservasi, edukasi, dan Pengembangan ekonomi lokal,” tandasnya.

FGD diikuti oleh, Akademisi, OPD Dinas ESDM Provinsi Sulawesi Utara, Bappeda Provinsi, manajemen PT PGE Lahendong,  Manajemen PLN Indonesia power Lahendong, Manajemen PLN Area Tomohon, Manajemen PT Gunung Hijau Masarang. Manajemen D Linow, Masyarakat kelurahan Pangolombian, Lahendong dan Tondangow.

Latest from Same Tags