KANALMETRO, TOMOHON – Setidaknya 90 relawan dilibatkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tomohon dalam melakukan pelipatan surat suara yang akan digunakan untuk Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024.
Dimana para relawan itu merupakan warga berasal dari sekitaran gudang logistik KPU Tomohon yang menjadi lokasi pelipatan surat suara. Dan sebagian besar dari mereka merupakan generasi muda.
Sehingga hal itu juga secara tidak langsung memberikan pemahaman bagi pemilih pemula terkait jenis-jenis surat suara yang akan digunakan dalam Pemilu pada 14 Februari 2024 nanti.
“Pelipatan telah dilakukan sejak Jumat 5 Januari 2024. Ada 398.650 surat suara dari lima jenis yang sedang dilipat,” kata Ketua KPU Kota Tomohon, Albertine Vierna Pijoh, Senin 8 Januari 2024.
Dia menjelaskan bahwa proses pelipatan dilaksanakan setiap hari, mulai dari pukul 08.00 Wita hingga 16.00 Wita sampai selesai. Dan ditargetkan selesai Kamis 11 Januari 2024, sesuai target dari KPU Sulut. Pihaknya pun optimis mencapainya.
“Sampai hari ini, surat suara yang sudah disortir dan dilipat yakni untuk Pemilihan Presiden, DPR RI, DPRD Provinsi. Dan hari ke empat sudah dimulai untuk DPD,” jelas Dia.
Namun Dia mengatakan bahwa sebelum melakukan sortir dan pelipatan, pihaknya telah memberikan penjelasan terhadap para relawan terkait tugas mereka.
Dimana pemahaman diberikan tentang surat suara yang rusak dan dimulai dengan sortir. Evaluasi harian pun terus dilakukan untuk memastikan surat suara yang tergolong rusak atau berasal dari daerah pemilihan lain dapat dipilah dengan baik.
“Keamanan dan sterilisasi, termasuk body checking sebelum dan sesudah masuk ruang pelipatan terus dilakukan. Relawan juga tidak diizinkan membawa barang yang tidak diperkenankan, seperti memakai topi, dan ada ketentuan lainnya,” tambah Albertine Vierna Pijoh .
Bahkan penjagaan secara ketat dilakukan oleh aparat keamanan, termasuk dari pihak kepolisian setempat.
Sementara itu, Ketua Bawaslu Kota Tomohon, Stenly Kowaas, menyatakan bahwa pengawasan yang dilakukan pihaknya hingga saat ini jika proses pelipatan berjalan baik dengan penerapan Standart Operasional Prosedur (SOP), termasuk body checking.
Meski demikian, pihak Bawaslu Tomohon akan terus melakukan pegawasan secara melekat dalam proses pelipatan hingga tuntas pelaksanaanya.
Editor: Roni Sepang
