Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Tomohon menyelenggarakan Bimbingan Teknis operator penginputan Kota Layak Anak 2024. Acara berlangsung di kantor dinas tersebut, Rabu-Kamis (27-28/3/2024).
Dalam sambutannya, Asisten Pemerintahan dan Kesra Setdakot Tomohon, ODS Mandagi, menyampaikan bahwa Kota Tomohon telah tiga kali meraih penghargaan Predikat Kota Layak Anak Tingkat PRATAMA, dan pada tahun 2022 dan 2023 meraih Predikat NINDYA.


“Tentunya ini merupakan prestasi yang sangat membanggakan yang berhasil kita capai, dan harapan kita bersama untuk dapat mencapai predikat yang lebih tinggi,” terang Mandagi.
Dirinya juga menjelaskan empat maksud dan tujuan pelaksanaan kegiatan tersebut, termasuk peningkatan kapasitas SDM operator KLA, pemahaman tata cara penulisan berita, penyamakan persepsi dalam penginputan data, dan pembuatan berita terkait indikator KLA.
Pemerintah Kota Tomohon berkomitmen untuk memenuhi hak anak melalui berbagai program dan kegiatan yang dilaksanakan oleh Perangkat Daerah terkait Hak anak dan Perlindungan Anak, serta Kreativitas Anak.


“Diharapkan peserta bimtek dapat berkoordinasi dalam menyiapkan data dan menginput dokumen-dokumen yang dibutuhkan untuk mencapai hasil yang baik agar evaluasi pencapaian indikator kota layak anak dapat terpenuhi dengan lebih baik dan efisien,” tukasnya.
Dalam kegiatan tersebut dihadiri kepala Dinas P3A Tomohon dr Olga Karinda, dengan menghadirkan sebanyak 30 peserta tenaga operator evaluasi KLA Tomohon. Beserta jajaran DP3A Tomohon. (advetorial)