KANALMETRO, TOMOHON – Kaum Bapak Katolik (KBK) Paroki Maria Ratu Damai menunjukkan kepedulian dan solidaritas terhadap keluarga Kapele-Mambu yang terdampak banjir di Kelurahan Walian Satu, Kota Tomohon.
Rumah keluarga tersebut terendam air pada Sabtu (22/3/2025), memaksa mereka untuk mengungsi sementara di Kantor Kelurahan Walian Satu. Musibah ini menimbulkan keprihatinan mendalam di kalangan anggota KBK Paroki Maria Ratu Damai, yang kemudian berinisiatif untuk memberikan bantuan sebagai bentuk dukungan moral dan materiil.
Ketua KBK Paroki Maria Ratu Damai Walian, Florensianus Karundeng, bersama para pengurus dan anggota yakni Marthen Aray yang juga merupakan Lurah Walian Satu, Wandi Wewengkang terjun langsung ke lokasi pengungsian di Kantor Kelurahan Walian Satu.
Mereka membawa bantuan alakadarnya, yang diharapkan dapat meringankan beban keluarga Kapele-Mambu.
“Kami datang bukan hanya untuk memberikan bantuan materi, tetapi juga untuk memberikan dukungan moral. Kami ingin keluarga Kapele-Mambu tahu bahwa mereka tidak sendiri,” ujar Karundeng.
Lebih dari sekadar bantuan materi, aksi KBK Paroki Maria Ratu Damai ini adalah tentang membangun jembatan empati dan solidaritas. Ini adalah tentang menciptakan komunitas yang saling mendukung dan peduli. Harapannya, aksi ini dapat menginspirasi lebih banyak orang untuk berbuat baik dan menjadi bagian dari solusi, bukan hanya di saat bencana, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari.
