TOMOHON – Wakil Walikota Tomohon Wenny Lumentut menekankan pentingnya menjaga tradisi toleransi di Tomohon saat menghadiri Sosialisasi Kerukunan dalam Bingkai Kebhinekaan yang dilaksanakan di Anugerah Hall Tomohon Rabu (14/4/2021).
Dalam arahannya Wakil Walikota Tomohon mengajak seluruh masyarakat untuk terus bersama berikhtiar membangun kehidupan yang harmoni diantara keragaman.
“Guna mewujudkan visi Tomohon yang maju, berdaya saing dan sejahtera, serta terus mendorong seluruh komponen masyarakat dan Pemerintah untuk menjaga dan memelihara suasana yang kondusif dan toleransi kota Tomohon,” jelas Lumentut.
Lanjutnya, sosialisasi ini menjadi langkah strategis untuk membangun pola hubungan yang saling menghargai dan menerima perbedaan yang ada, terlebih tradisi toleransi di Tomohon.
“Dimana seluruh tokoh agama dan elemen masyarakat harus mampu melakukan deteksi dini dan pemetaan gangguan kerukunan umat beragama serta memberikan dukungan hubungan yang sinergis antara pemerintah daerah dan organisasi keagamaan untuk menjaga harmoni sosial dan kehidupan keagamaan dengan landasan pancasila,” lanjutnya dalam sosialiasi yang menghadirkan Auditor Utama Mabes Polri Brigjenpol Drs Aridan Roeroe serta Ketua DPRD Propinsi Sulawesi Utara dr Fransiskus Andi Silangen, dimana keduanya sebagai nara sumber.
Selain itu hadir pula dan menjadi nara sumber yakni Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Tomohon Simon Rawis, Dosen IAIN Manado Rahman Mantu dan Kaban Kesbangpol Tomohon Ronni Lumowa,
Peserta dalam sosialisasi tersebut yakni Forum Komunikasi Umat Beragama(FKUB), Badan Musyawarah antar Gereja (Bamag), Badan Kerja Sama Antar Umat Beragama (BKSAUA) dan para tokoh agama yang ada di Tomohon.
Hadir juga pada sosialisasi ini Ketua DPRD Kota Tomohon Djemmy Sundah, , Ketua Pengadilan Negeri Tondano Nova Sasube, Mewakili Dandim 1302 Minahasa Danramil Tomohon Kapten Inf Djuris Sahese. Ketua FKUB Tomohon Pdt Senduk G A Roeroe dan Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kota Tomohon JST Pandeirot.(zakaria)