KANALMETRO, TOMOHON – Hujan deras yang mengguyur mengakibatkan 52 rumah warga dan satu Gereja di Tomohon terdampak banjir, Sabtu (12/3/2022).
Rumah warga yang terdampak banjir berada di Kelurahan Walian, Kelurahan Walian Satu dan Kelurahan Walian Dua, Kecamatan Tomohon Selatan. Sedangkan gedung Gereja yang terdampak yakni GMIM Bukit Zaitun Walian Dua.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tomohon Hengkie Supit mengatakan kejadian bencana disebabkan oleh hujan deras yang terjadi beberapa hari ini dan cuaca ekstrim.
Supit pun mengatakan jika pihaknya akan segera mendata rumah warga yang terdampak. Dimintanya pula seluruh Camat dan Lurah mengkoordinir masyarakat melakukan pembersihan selokan air sesuai arahan Walikota.
“Kondisi tanggul di samping Gereja jebol mengakibatkan salah satu bgian dinding roboh. BPBD, instansi terkait bersama TNI, Polres, pemerintah dan warga setempat telah melakukan pembersihan Gereja sehingga sudah bisa digunakan untuk ibadah Minggu,” kata Supit.
Dirinya pun menghimbau masyarkat untuk tetap waspada. Karena informasi dari Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) bahwa kondisi cuaca masih ekstrim dan berpotensi akan terjadi hujan susulan dalam beberapa hari kedepan.
Yan Tamuntuan selaku Penatua Pria /Kaum Bapa (P/KB) GMIM Zaitun menambahkan bahwa tidak ada kerusakan di Gereja melainkan hanya digenangi air dan lumpur.
Namun pihaknya telah mengambil langkah antisipasi dengan membuat tanggul sementara guna mencegah datangnya hujan susulan.
“Terima kasih bantuan dari semua pihak membersihan Gereja sehingga kami bisa beribadah di hari Minggu,” pungkasnya.(wailan)
