19 May 2024

/

GP Ansor Sulut Desak Polda Turun Tangan Usut Penganiayaan Sehan Landjar

2 mins read
Ketua GP Ansor Sulut
Ketua GP Ansor Sulut Yusra Alhabsy

KANALMETRO, SULUT – Gerakan Pemuda (GP) Ansor Sulawesi Utara (Sulut) mendesak pihak Polda untuk turun tangan dalam pengusutan atas penganiayaan yang dialami mantan Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Sehan Landjar.

Organisasi yang merupakan sayap Nahdlatul Ulama (NU) ini juga mengutuk keras tindakan tak terpuji dialami Landjar salah satu dewan pembina GP Ansor Sulut itu.

Bahkan, GP Ansor meminta pihak Polda Sulut mengamil alih kasus tersebut dan mengusut sesuai dengan aturan hukum yang berlaku.

Ketua GP Ansor Sulut Yusra Alhabsy menyebutkan selain sebagai mantan kepala daerah, Sehan Landjar adalah orang tua, tokoh masyarakat Bolaang Mongondow Raya (BMR) dan juga panutan yang seharusnya mendapatkan perlakuan baik, bukan dianiaya seperti dialaminya saat ini.

“Eyang (sapaan akrab Sehan) tidak layak diperlakukan seperti itu. Beliau orang tua kami. Untuk itu, kami mendesak Polda Sulut untuk menseriusi kasus ini,” kata Yusra yang juga legislator DPRD Sulut, Kamis (30/12/2021).

GP Ansor Sulut pun mengecam tindakan keji ini. Terlepas dari latar belakang masalah apapun yang ada, tidak layak seseorang itu dianiaya sehingga membuat pihaknya sangat kecewa.

Mantan Anggota DPRD Bolmong dua periode itu mengatakan, GP Ansor Sulut akan mengawal kasus ini hingga selesai. Menurutnya, jangan sampai kejadian ini dibiarkan. Dikatakannya, dia juga menyayangkan narasi yang diciptakan tentang hal-hal yang mendasari terjadinya penganiayaan tersebut.

Informasi diperoleh, Landjar yang merupakan mantan Bupati Boltim dua periode disekap dan dianiaya di Kota Kotamobagu, Rabu (29/12/2021). Akibatnya, Sehan mengalami luka serius di bagian hidung, akibat perbuatan pelaku yang diketahui berinisial AJ alias Ali.

Eyang kemudian diserang dan digigit di bagian hidung oleh pelaku AJ alias Ali. Menurut informasi, ujung hidung Eyang putus akibat gigitan tersebut. Eyang sendiri langsung melarikan diri dan menuju ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan pertama.

Latest from Same Tags